TABI’AT HARI TUJUH
Dalam
kitab primbon disebutkan, bahwa hari tujuh itu mempunyai tabi’at. Diantaranya
adalah sebagai berikut :
Ahad :
Becik Samudono, kelayu, elu-elu. Artinya adalah, baik hati, suka
ikut-ikutan, suka mengingkari hati kecil lagi tidak tetap [endiriannya
Senen :
Semua barang patrape. Artinya adalah, segala sesuatunya dalam tingkah
laku serta pantas lagi memuaskan terhadap orang lain
Selasa :
sujono, tan andelan, baterapan. Artinya adalah, baik hati, tidak
percaya kepada orang lagi suka cemburu tanpa alasan
rabo :
sembodo, sembarang patut, rodo sembrono. Artinya adalah,
bertanggung-jawab, serba pantas, tetapi terkadang suka mengabaikan sesuatu
kamis :
Ahli suroso, modo, ngalem, lumuh keungkulan. Artinya adalah, sangat
ahli mengartikan sesuatu, mencela dan memuji, tetapi ia tidak suka bila ada
yang mengunggulinya
Jum’at :
Semuci-suci, kudu-kudu resik. Artinya adalah, pura-pura seperti orang
suci, hingga segalanya kelihatan serba bersih
Sabtu :
serakah barang karepe lan sumung. Artinya adalah tamak dalam
segala-galanya lagi bersifat sombong
0 komentar:
Post a Comment